Makna perencanaan secara umum adalah kegiatan awal dalam sebuah pekerjaan dalam bentuk segalah hal yang mencangkup sebuah pekerjaan agar terciptanya hasil yang optimal perencanaan juga merupakan sebuah keniscayaan, keharusan dan kebutuhan, segala sesuatu memerlukan perencanaan seperti dalam hadist Ibnu Mubarok
إذا أردت أن تفعل أمرا فتدبر عاقبته فإن كان خيرافامض وإن كان شرافانته) رواه ابن المبارك)
Jika enggkau ingin mengerjakan sesuatu pekerjaan maka pikirkanlah akibatnya, maka jika perbautan itu baik, ambillah dan jika perbuatan itu jelek, maka tinggalkanlah (HR Ibnu Mubarak )
Hadist diatas menerangkan akan suatu perencanaan dalam melakukan sebuah pekerjaan, dimana kita harus memperhatikan segala seginya tidak hanya baik dan buruknya saja, tetapi menyeluruh agar terciptanya kesempurnaan dalam suatu kegiatan, untuk mencapai ini semua peran perencanaan lah yang lebih dominan di kerjakan agar dapat mendukung keabsahan atau optimalisasi dalam berusaha.
Dibuku ini diterangkannya bahwasanya dalam melakukan sebuah perencaan diperlukan beberapa aspek untuk mendukung teciptanya sebuah perencanaan :
1 . Hasil yang ingn dicapai seperti sebuah tujuan dalam melakukan sebuah kegiatan
2. Orang yang akan melakukan, siapakah yang akan menjalankan sebuah kegiatan
3. Waktu dan skala prioritas, kapankah kagiatan akan dilakukan tepatkah waktunya
4. Dana, berapakah biaya yang dihabiskan untuk menyelenggarakan sebuah kegiatan.,
Perncanaan juga merupakan sunnatullah dimana manusia hendaknya memperhatikan segala hal dalam hidupnya baik itu perencaan akan diri sendiri, apa yang telah diperbuat dan merencanakan akan hal yang akan diperbuat hari esok, agar hari esok menjadi lebih baik dari hari kemaren
Dalam menjalankan sebuah perencaan yang kan dilakukan harus disesuaikan dengan keadaan, situasi dan kondisi, segala macam kegiatan akan menjadi optimal apabila diperhatikan dalam segala hal untuk mengerjakannya dan juga harus mengetahui wacana wacana masa kini agar sesuai dengan apa yang diinginkan. Perencanaan adalah sebuah jalan untuk menuju kesuksesan dengan perencanaan sebuah akan berjalan sesuai dengan tujuannya.
Dalam sebuah perencaan pasti akan bayak hambatan dalam buku ini di jelaskan pada zaman rasulullah hambatan dan rintangan dianggap sebuah peluang karan dengan hambatan itu kita menjadi tau kan kekurangan dan akan mencari selah untuk meningkatkan kualitas perencanaan kita dan hasil yang akan kita tuju dalam artian kendala bukanlah penghambat tetapi kendala dan masalah adalah peluang untuk meningkatkan kualitas kerja. Dan juga dalam Ayat ( yusuf 87 ) diterangkan bahawasanya Allah menjelaskan dan menegaskan bahwa suatu masalah merupakan nikmat dan karunia nya artinya Allah akan meningkatkan derajat orang yang tabah dalam menghadapi segala permasalahan dan Allah akan menjadikan orang itu lebih setabil ketika ada masalah yang datang kepadanya. Manajer yang baik adalah manejer yang tabah dan tahan banting siap mengahadapi segala masalah yang ada dan dapat mengatasinya dengan baik.
Beranjak dari masalah dan sebuah perncanaan, untuk mengatasi sebuah masalah juga perlu pernecaan karna untuk tuntasnya masalah dengan baik apabila perencanaan penuntasan masalah itu dilakukan dengan baik, perencanaan memang tidak akan pernah berhenti setiap waktu setiap hal yang akan dihadapi seorang manusia yang baik dan berkualiatas apabila selalu memiliki rencana kedepan
Dan dalam melakukan perencanaan perlua adanya perhartian terhadapa kelayakan (visibility) Pada dasarnya kelayakan di bagi menjadi 2 faktor pertama dilihat dari orang yang melakukannya dan factor kedua berdasarkan sesuatu yang dikerjakan. Perlu diteliti kelayakan yang menjalankan suatu perncanaan dan perlu tidaknya akan hal dikerjakan
Dalam buku ini dijelaskan juga akan tahapan tahapan sebuah perncanaan, tahap pertama adalah analisis kebutuhan kedua adalah analisis kemampuan dan ketiga adalah penyusunan langkah kerja, kebutuhan dan kemampuna merupakan awal dari sebuah perencanaan yang baik
Setelah berjalannya sebuah perencanaan agar perncanaan yang telah berjalan dapat berjalan dengan baik perlu adanya evaluasi, evaluasi bisa diadakan di depan di tengah dan diakhir, evaluasi ini menyangkup segala hal, setelah melukan evaluasi diharapkan hasil dari evalusi tadi menjadi feedback yang kuat sehingga perencanaan yang dilakukan benar benar matang dan sempurna.
Pengaruh lingkungan dan perencanaan
Wacana yang kita hadapi sekarang banyak orang dalam berbisnis hanya melakukan perencanaan sesaat atau keuntungan yang bersifat sesaat maksudnya hanya memikirkan keuntungan hanya mengukur akan keuntungan yang ia dapatkan dan tidak melihat akan bagiamanakah kedepan jangka panjang suatu usaha, maka timbullah hambatan bisanya hambatan dalam perencanaan adalah banyak orang yang tergiur akan keuntungna jangka pendek.
Dalam buku ini terdapat kiat kiat perencanaan yang baik diantaranya
• Didasarakan pada sebuah keyakinan bahwa apa yang dilakukan itu baik
• Dipastikan batul bahwa sesuatu yang dilakukan banyak manfaatnya
• Didasarkan pada ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan apa yang akan dilakukan\
• Dilakukan studi bandig
• Dipikirkan prosesnya
Visi dan Misi dalam Perencanaan
Dalam melakukan suatu perencanaan terhadap sesuatu diperlukan yang namanya Visi dan misi, Visi dan misi itulah gambaran suatu perencanaan yang akan kita kerjakan, dalam Buku ini islam menjelaskan bahwa visi perusahaan adalah menjadikan perusahan yang multi guna berdasarkan nilai-nilai yang universal terkait dengan hal ini visi dan misi suatu perusahaan bukan semata hanya urusan dunia tetapi juga bagian dari ibadah kepadanya keuntungan yang diraih adalah keuntungan yang tetap berlandaskan kebenaran,kejujuran dan keadilan.
Resensi Buku Manajemen Syariah dalam Bidang Perencanaan
Karya K.H Didin Hafifuddin M.Sc dan Hendri Tanjung S.Si.,M.M
إذا أردت أن تفعل أمرا فتدبر عاقبته فإن كان خيرافامض وإن كان شرافانته) رواه ابن المبارك)
Jika enggkau ingin mengerjakan sesuatu pekerjaan maka pikirkanlah akibatnya, maka jika perbautan itu baik, ambillah dan jika perbuatan itu jelek, maka tinggalkanlah (HR Ibnu Mubarak )
Hadist diatas menerangkan akan suatu perencanaan dalam melakukan sebuah pekerjaan, dimana kita harus memperhatikan segala seginya tidak hanya baik dan buruknya saja, tetapi menyeluruh agar terciptanya kesempurnaan dalam suatu kegiatan, untuk mencapai ini semua peran perencanaan lah yang lebih dominan di kerjakan agar dapat mendukung keabsahan atau optimalisasi dalam berusaha.
Dibuku ini diterangkannya bahwasanya dalam melakukan sebuah perencaan diperlukan beberapa aspek untuk mendukung teciptanya sebuah perencanaan :
1 . Hasil yang ingn dicapai seperti sebuah tujuan dalam melakukan sebuah kegiatan
2. Orang yang akan melakukan, siapakah yang akan menjalankan sebuah kegiatan
3. Waktu dan skala prioritas, kapankah kagiatan akan dilakukan tepatkah waktunya
4. Dana, berapakah biaya yang dihabiskan untuk menyelenggarakan sebuah kegiatan.,
Perncanaan juga merupakan sunnatullah dimana manusia hendaknya memperhatikan segala hal dalam hidupnya baik itu perencaan akan diri sendiri, apa yang telah diperbuat dan merencanakan akan hal yang akan diperbuat hari esok, agar hari esok menjadi lebih baik dari hari kemaren
Dalam menjalankan sebuah perencaan yang kan dilakukan harus disesuaikan dengan keadaan, situasi dan kondisi, segala macam kegiatan akan menjadi optimal apabila diperhatikan dalam segala hal untuk mengerjakannya dan juga harus mengetahui wacana wacana masa kini agar sesuai dengan apa yang diinginkan. Perencanaan adalah sebuah jalan untuk menuju kesuksesan dengan perencanaan sebuah akan berjalan sesuai dengan tujuannya.
Dalam sebuah perencaan pasti akan bayak hambatan dalam buku ini di jelaskan pada zaman rasulullah hambatan dan rintangan dianggap sebuah peluang karan dengan hambatan itu kita menjadi tau kan kekurangan dan akan mencari selah untuk meningkatkan kualitas perencanaan kita dan hasil yang akan kita tuju dalam artian kendala bukanlah penghambat tetapi kendala dan masalah adalah peluang untuk meningkatkan kualitas kerja. Dan juga dalam Ayat ( yusuf 87 ) diterangkan bahawasanya Allah menjelaskan dan menegaskan bahwa suatu masalah merupakan nikmat dan karunia nya artinya Allah akan meningkatkan derajat orang yang tabah dalam menghadapi segala permasalahan dan Allah akan menjadikan orang itu lebih setabil ketika ada masalah yang datang kepadanya. Manajer yang baik adalah manejer yang tabah dan tahan banting siap mengahadapi segala masalah yang ada dan dapat mengatasinya dengan baik.
Beranjak dari masalah dan sebuah perncanaan, untuk mengatasi sebuah masalah juga perlu pernecaan karna untuk tuntasnya masalah dengan baik apabila perencanaan penuntasan masalah itu dilakukan dengan baik, perencanaan memang tidak akan pernah berhenti setiap waktu setiap hal yang akan dihadapi seorang manusia yang baik dan berkualiatas apabila selalu memiliki rencana kedepan
Dan dalam melakukan perencanaan perlua adanya perhartian terhadapa kelayakan (visibility) Pada dasarnya kelayakan di bagi menjadi 2 faktor pertama dilihat dari orang yang melakukannya dan factor kedua berdasarkan sesuatu yang dikerjakan. Perlu diteliti kelayakan yang menjalankan suatu perncanaan dan perlu tidaknya akan hal dikerjakan
Dalam buku ini dijelaskan juga akan tahapan tahapan sebuah perncanaan, tahap pertama adalah analisis kebutuhan kedua adalah analisis kemampuan dan ketiga adalah penyusunan langkah kerja, kebutuhan dan kemampuna merupakan awal dari sebuah perencanaan yang baik
Setelah berjalannya sebuah perencanaan agar perncanaan yang telah berjalan dapat berjalan dengan baik perlu adanya evaluasi, evaluasi bisa diadakan di depan di tengah dan diakhir, evaluasi ini menyangkup segala hal, setelah melukan evaluasi diharapkan hasil dari evalusi tadi menjadi feedback yang kuat sehingga perencanaan yang dilakukan benar benar matang dan sempurna.
Pengaruh lingkungan dan perencanaan
Wacana yang kita hadapi sekarang banyak orang dalam berbisnis hanya melakukan perencanaan sesaat atau keuntungan yang bersifat sesaat maksudnya hanya memikirkan keuntungan hanya mengukur akan keuntungan yang ia dapatkan dan tidak melihat akan bagiamanakah kedepan jangka panjang suatu usaha, maka timbullah hambatan bisanya hambatan dalam perencanaan adalah banyak orang yang tergiur akan keuntungna jangka pendek.
Dalam buku ini terdapat kiat kiat perencanaan yang baik diantaranya
• Didasarakan pada sebuah keyakinan bahwa apa yang dilakukan itu baik
• Dipastikan batul bahwa sesuatu yang dilakukan banyak manfaatnya
• Didasarkan pada ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan apa yang akan dilakukan\
• Dilakukan studi bandig
• Dipikirkan prosesnya
Visi dan Misi dalam Perencanaan
Dalam melakukan suatu perencanaan terhadap sesuatu diperlukan yang namanya Visi dan misi, Visi dan misi itulah gambaran suatu perencanaan yang akan kita kerjakan, dalam Buku ini islam menjelaskan bahwa visi perusahaan adalah menjadikan perusahan yang multi guna berdasarkan nilai-nilai yang universal terkait dengan hal ini visi dan misi suatu perusahaan bukan semata hanya urusan dunia tetapi juga bagian dari ibadah kepadanya keuntungan yang diraih adalah keuntungan yang tetap berlandaskan kebenaran,kejujuran dan keadilan.
Resensi Buku Manajemen Syariah dalam Bidang Perencanaan
Karya K.H Didin Hafifuddin M.Sc dan Hendri Tanjung S.Si.,M.M
